default

Bulan Ramadhan dan Jihad Budaya

TABLIGH.ID, YOGYAKARTA – Umat Islam juga Memerlukan jihad budaya walaupun dalam arti sempit yakni khususnya masalah simbol-simbol maupun yang lain-lain. Tetapi kita selalu bersyukur karena para pendahulu kita sudah sedemikian banyak upacara-upacara maupun simbol-simbol yang diciptakan termasuk di antaranya terkait dengan Romadhan.

“Di Semarang misalnya itu ada upacara tradisional yaitu dukderan  dari kata bedug dan der yang itu tidak sekadar simbol kepada masyarakat bahwa besok Ramadhan tetapi ada pesan di dalamnya,’’ Demikian disampaikan Ketua Pimpinan Wilayah Muhammadiyah (PWM) Jawa Tengah Tafsir dalam pengajian ba’da Tarawih (18/4).

“Persoalannya bagaimana dengan Islam apa yang kita tampilkan untuk berebut pengaruh di bulan Ramadhan kali ini yang masih sepi dari simbol-simbol biasanya. Menjadi masalah kalau kemudian untuk apa membuat ucapan selamat berpuasa. Sederhana tapi itulah bagian dari baliho kepada masyarakat bahwa kita memasuki Bulan Ramadhan,” Lanjut Tafsir

Ketua Pimpinan Wilayah Muhammadiyah juga menjelaskan bahwa Pemaknaan Syahrul Mubarok kadang yang berlebihan karena kebahagiaan yang ditampilkan tidak hanya semata-mata kebahagiaan spiritual tapi kebahagiaan duniawi yang bahkan bisa jadi menjadi hedonis, buktinya buktinya bapak-ibu kalau ramadhan anggaranya naik.

“Untuk warga Muhammadiyah di bulan Ramadhan Tolong jangan boros-boros apalagi mendekati Idul Fitri,” Pesan Tafsir

Tonton selengkapnya di Channel Youtube Majelis Tabligh Muhammadiyah :

Related Articles

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Back to top button

Adblock Detected

Please consider supporting us by disabling your ad blocker