اَلْحَمْدُ لِلَّهِ الَّذِيْ خَلَقَ فَسَوَى، وَالَّذِيْ قَدَّرَ فَهَدَى، وَالَّذِيْ أَخْرَجَ المَرْعَى، فَجَعَلَهُ غُثَاءً أَحْوَى، رَبِّ كُلِّ شَيْءٍ وَمَلِيْكِهِ وَمُدَبِّرِهِ وَمُصَرِّفِهِ، وَأَشْهَدُ أَنْ لَا إِلَهَ إِلَّا اللهُ، وَحْدَهُ لَا شَرِيْكَ لَهُ، وَلَا نِدَّ وَلَا شَبِيْهَ وَلَا نَظِيْرَ وَلَا مَثِيْلَ، وَهُوَ السَّمِيْعُ البَصِيْرُ.
وَأَشْهَدُ أَنَّ محمداً عَبْدُهُ وَرَسُوْلُهُ، أَرْسَلَهُ بَيْنَ يَدَيَّ السَّاعَةِ بِالْحَقِّ لِيَكُوْنَ رَحْمَةً لِلْعَالَمِيْنَ، وَهِدَايَةً لِلْغَاوِيْنَ، وَحُجَّةً عَلَى المُعَانِدِيْنَ، فَصَلَّى اللهُ وَسَلَّمَ وَبَارَكَ عَلَيْهِ وَعَلَى آلِ بَيْتِهِ وَأَصْحَابِهِ المَيَامِيْنِ، وَعَلى المُقْتَدِيْنَ بِهِ وَبِهِمْ إِلَى يَوْمِ الجَزَاءِ وَالمَصِيْرِ.
أَمَّا بَعْدُ،:
Jama’ah kaum muslimin rahimakumullah…
Puji syukur alḥamdulillah kita panjatkan kehadirat Allah SWT, yang masih berkenan memberi kita kehidupan, kesehatan, keselamatan, serta keimanan, sehingga kita masih dapat memenuhi masjid ini dalam rangka menjalankan ketundukan kita sebagai hamba Allah.
Shalawat dan salam tak lupa kita sampaikan kepada Rasulullah Muhammad SAW, keluarga, sahabat, dan seluruh umat Islam yang senantiasa istiqomah mengikuti dan mengamalkan sunnah-sunnah beliau sampai akhir zaman.
Kaum Muslimin Raḥimakumullah…
Air sangat dibutuhkan oleh seluruh makhluk untuk kelangsungan hidupnya. Kebutuhan akan air selalu meningkat dengan berkembangnya pembangunan dan berkembangnya jumlah penduduk. Tanpa air tidak akan ada kehidupan di muka bumi, itulah betapa pentingnya kita untuk menjaga sumberdaya air bagi keberlangsungan kehidupan umat manusia dan seluruh penghuni bumi.
Manfaat air selain untuk minum, juga untuk menyediakan makanan serta untuk kesehatan. Tubuh manusia terdiri dari 55 % sampai 78 % air, sehingga memerlukan 2-3 liter air per-hari. Selain itu, air juga berfungsi untuk mendorong aktivitas ekonomi, transportasi, industri, dan lain-lain.
Sebagaimana Allah SWT berfirman di dalam QS Az-Zumar ayat 21:
أَلَمْ تَرَ أَنَّ اللَّهَ أَنْزَلَ مِنَ السَّمَاءِ مَاءً فَسَلَكَهُ يَنَابِيعَ فِي الأرْضِ ثُمَّ يُخْرِجُ بِهِ زَرْعًا مُخْتَلِفًا أَلْوَانُهُ …
“Apakah kamu tidak memperhatikan, bahwa sesungguhnya Allah menurunkan air dari langit, maka diaturnya menjadi sumber-sumber air di bumi kemudian ditumbuhkan-Nya dengan air itu tanam-tanaman yang bermacam-macam warnanya,…”
Mencermati ayat tersebut, dapat kita fahami bahwasanya Allah SWT telah mengatur sebuah siklus dimana sumber air yang ada di bumi itu berawal dari air hujan. Dan awal mula air hujan itu berasal dari air yang ada di bumi, kemudian menguap menjadi awan, lalu digerakkan oleh angin dan turun menjadi air hujan.
Di dalam QS Fathir ayat 9, Allah menjelaskan :
وَاللَّهُ الَّذِي أَرْسَلَ الرِّيَاحَ فَتُثِيرُ سَحَابًا فَسُقْنَاهُ إِلَى بَلَدٍ مَيِّتٍ فَأَحْيَيْنَا بِهِ الأرْضَ بَعْدَ مَوْتِهَا كَذَلِكَ النُّشُورُ
“Dan Allah, Dialah yang mengirimkan angin; lalu angin itu menggerakkan awan, maka Kami halau awan itu ke suatu negeri yang mati lalu Kami hidupkan bumi setelah matinya dengan hujan itu. Demikianlah kebangkitan itu”.
Jama’ah sholat jum’at Raḥimakumullah…
Memahami betapa pentingnya untuk menjaga sumber air, Islam menekankan untuk menjaga siklus air tetap berjalan sesuai dengan alurnya, sehingga bisa bermanfaat bagi kehidupan. Untuk itu menjadi kewajiban kita sebagai umat manusia yakni menjaga kelestarian sumber-sumber mata air save the water. Hubungan antara air dan kehidupan bagaikan dua sisi mata uang yang tidak bisa dipisahkan. Allah SWT menciptakan air untuk mempertahankan kehidupan, dan tidak ada kehidupan yang bisa bertahan jika disana tidak ada lagi air.
Pernyataan Allah SWT di dalam QS Al Anbiya’ ayat 30 :
…وَجَعَلْنَا مِنَ الْمَاءِ كُلَّ شَيْءٍ حَيٍّ…
“…Dan dari air Kami jadikan segala sesuatu yang hidup…”
Allah jelaskan pula di dalam QS An-Nuur ayat 45:
وَاللَّهُ خَلَقَ كُلَّ دَابَّةٍ مِنْ مَاءٍ…
“Dan Allah telah menciptakan semua jenis hewan dari air…”
Fungsi air berikutnya dijelaskan oleh Allah SWT di dalam QS An-Nahl ayat 10-11 :
هُوَ الَّذِي أَنْزَلَ مِنَ السَّمَاءِ مَاءً لَكُمْ مِنْهُ شَرَابٌ وَمِنْهُ شَجَرٌ فِيهِ تُسِيمُونَ () يُنْبِتُ لَكُمْ بِهِ الزَّرْعَ وَالزَّيْتُونَ وَالنَّخِيلَ وَالأعْنَابَ وَمِنْ كُلِّ الثَّمَرَاتِ …
“Dia-lah, yang telah menurunkan air hujan dari langit untuk kamu, sebagiannya menjadi minuman dan sebagiannya (menyuburkan) tumbuh-tumbuhan, yang pada (tempat tumbuhnya) kamu menggembalakan ternakmu. Dia menumbuhkan bagi kamu dengan air hujan itu tanam-tanaman; zaitun, kurma, anggur dan segala macam buah-buahan…”
Jama’ah kaum muslimin Raḥimakumullah…
Setelah kita memahami ayat-ayat tentang fungsi air, maka selanjutnya mari kita bersama-sama untuk terus menjaga ketersediaan air. Mengingat saat ini semakin kita rasakan bersama tentang ketersediaan air yang terbatas. Sumber-sumber mata air yang semakin habis karena tertutup oleh longsor dan pengerusakan hutan. Semakin minimnya lahan tanah yang mampu menyerap air hujan dan menyimpannya. Dikarenakan semua telah berganti dengan aspal, jalan cor, sehingga air hujan yang diberikan Allah kepada kita hanya mengalir begitu saja, sedikit yang masuk ke dalam tanah dan tersimpan, selebihnya terbuang percuma. Terbatasnya pepohonan yang tumbuh di lingkungan rumah juga menyebabkan air menjadi menghilang, mengkibatkan sumur-sumur menjadi kering, karena tidak ada lagi yang menyerap air dan menyimpannya.
Dengan melihat ancaman yang sedemikian rupa tentang keterbatasan air, perlu kearifan kita bersama untuk bisa memanfaatkan air sebaik-baiknya sesuai dengan kebutuhan. Salah satu yang dapat kita lakukan adalah dengan memanen bekas air wudhu. Dengan menempatkan ember di bawah tempat wudhu di rumah kita, bisa mengurangi pembuangan air yang sia-sia. Karena bekas air wudhu dari keluarga, bisa dimanfaatkan kembali untuk menyiram tanaman, menyiram halaman yang berdebu, atau pun untuk sekedar membersihkan motor kita. Sehingga kita tidak perlu mengambil atau mengurangi air bersih kita. Air bersih cukup dimanfaatkan untuk kebutuhan mandi, memasak. Sedangkan untuk kebutuhan sekunder bisa dengan memanfaatkan bekas air wudhu kita. Perilaku sederhana ini cukup bisa mengurangi pemanfaatan air bersih dari sumur atau air ledeng. Kalau sekiranya bisa dilakukan oleh semua orang, bisa jadi ketika musim kemarau tiba, tidak ada kekhawatiran susutnya debit air sumur. Tidak hanya itu, tanaman yang kita siram juga bisa lebih subur insyaAllah, karena disiram memggunakan bekas air wudhu. Wallahu a’lam bishshowab…
أَقُولُ قَوْ لِي هَذَا وَأَسْتَغْفِرُ اللهَ لِيْ وَلَكُمْ فَاسْتَغْفِرُوْهُ اِنَّهُ هُوَ الْغَفُورُ الرَّحِيْمُ.
Khutbah Kedua
اَلْحَمْدُ لِلَّهِ الَّذِيْ أَمَرَنَا بِاْلاِتِّحَادِ وَاْلاِعْتِصَامِ بِحَبْلِ اللهِ الْمَتِيْنِ. أَشْهَدُ أَنْ لاَ إِلَهَ إِلاَّ اللهُ وَحْدَهُ لاَشَرِيْكَ لَهُ، إِيَّاهُ نَعْبُدُ وَإِيَّاُه نَسْتَعِيْنُ. وَأَشْهَدُ أَنَّ مُحَمَّدًا عَبْدُهُ وَرَسُوْلُهُ، اَلْمَبْعُوْثُ رَحْمَةً لِلْعَالَمِيْنَ. اَللَّهُمَّ صَلِّ عَلَى مُحَمَّدٍ وَعَلَى آلِهِ وَأَصْحَابِهِ أَجْمَعِيْنَ. عِبَادَ الله، اِتَّقُوا اللهَ مَا اسْتَطَعْتُمْ وَسَارِعُوْا إِلَى مَغْفِرَةِ رَبِّ الْعَالَمِيْنَ. إِنَّ اللهَ وَمَلاَئِكَتَهُ يُصَلُّوْنَ عَلَى النَّبِيِّ، يَاأَيُّهاَ الَّذِيْنَ ءَامَنُوْا صَلُّوْا عَلَيْهِ وَسَلِّمُوْا تَسْلِيْمًا. اَللَّهُمَّ صَلِّ وَسَلِّمْ وَبَارِكْ عَلَى مُحَمَّدٍ وَعَلَى آلِهِ وَأَصْحَابِهِ وَقَرَابَتِهِ وَأَزْوَاجِهِ وَذُرِّيَّاتِهِ أَجْمَعِيْنَ. اَللَّهُمَّ أَصْلِحْ جَمِيْعَ وُلاَةَ الْمُسْلِمِيْنَ، وَانْصُرِ اْلإِسْلاَمَ وَالْمُسْلِمِيْنَ، وَأَهْلِكِ الْكَفَرَةَ وَالْمُشْرِكِيْنَ وَأَعْلِ كَلِمَتَكَ إِلَى يَوْمِ الدِّيْنِ. اَللَّهُمَّ اغْفِرْ لِلْمُسْلِمِيْنَ وَالْمُسْلِمَاتِ وَالْمُؤْمِنِيْنَ وَالْمُؤْمِنَاتِ اْلأَحْيَاءِ مِنْهُمْ وَاْلأَمْوَاتِ، إِنَّكَ قَرِيْبٌ مُجِيْبُ الدَّعَوَاتِ وَيَا قَاضِيَ الْحَاجَاتِ. اَللَّهُمَّ افْتَحْ بَيْنَنَا وَبَيْنَ قَوْمِنَّا بِالْحَقِّ وَاَنْتَ خَيْرُ الْفَاتِحِيْنَ. رَبَّنَا آتِنَا فِي الدُّنْيَا حَسَنَةً وَفِي الآخِرَةِ حَسَنَةً وَقِنَا عَذَابَ النَّارِ.
عِبَادَ اللهِ، إِنَّ اللهَ يَأْمُرُكُمْ بِالْعَدْلِ وَاْلإِحْسَانِ وَإِيتَآئِ ذِي الْقُرْبَى وَيَنْهَى عَنِ الْفَحْشَآءِ وَالْمُنكَرِ وَالْبَغْيِ يَعِظُكُمْ لَعَلَّكُمْ تَذَكَّرُوْنَ. فَاذْكُرُوا اللهَ الْعَظِيْمَ يَذْكُرْكُمْ وَادْعُوْهُ يَسْتَجِبْ لَكُمْ وَلَذِكْرُ اللهِ أَكْبَرُ
Ananto Isworo, S.Ag
Founder Gerakan Shadaqah Sampah Kampung Brajan
Sekretaris Eksekutif Majelis Tabligh PP Muhammadiyah
